Di dunia ini, semua orang pasti ingin menjalani kehidupan sehat. Karena tubuh yang sehat adalah impian bagi semua orang. Namun tidak mudah bagi kita untuk menjaga pola makan yang teratur, serta olahraga di sela-sela rutinitas dan jadwal yang padat.
1. Yogurt
Yoghurt kaya akan protein, beberapa vitamin B, dan mineral yang penting. Yoghurt memiliki lemak setara dengan susu yang menjadi bahannya. Yoghurt bisa dikonsumsi orang yang alergi terhadap susu karena struktur laktosa yoghurt telah dirusak oleh bakteri. Hasil olahan susu yang dibuat melalui proses fermentasi bakteri ini dapat membantu untuk meningkatkan sistem imun tubuh dan memberikan perlindungan penyakit ganas seperti kanker. Yoghurt memiliki kultur aktif dan hidup. Ini berarti ia memiliki probiotik, yang hidup di saluran pencernaan Anda. Probiotik ini menghilangkan semua mikroorganisme berbahaya yang dapat menyebabkan kerusakan pada usus atau organ sistem pencernaan lain. Selain itu, yoghurt juga mengandung banyak kalium. Kandungan kalium dalam yoghurt membantu menurunkan tekanan darah. Kalsium dan vitamin D pada yoghurt sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang. Asam laktat yang terdapat pada yoghurt berfungsi sebagai exfoliator, yang membantu menyingkirkan sel-sel mati. Namun tidak semua yogurt probiotik. Pastikan pada label tercantum "live and active cultures." Pilih yogurt yang tepat dan baik untuk konsumsi sehari-hari.
2. Oat
Oat, dikenal juga sebagai Haver, merupakan serealia yang cukup penting di daerah beriklim subtropis dan sedang. Oat adalah salah satu jenis makanan yang wajib jika Anda ingin menurunkan berat badan atau menghindari berat badan berlebih. Gandum dapat membuat Anda merasa lebih kenyang dan mengurangi konsumsi junk food atau makan berlebih. Oat merupakan salah satu pilihan yang baik untuk sarapan karena kaya akan serat yang tidak hanya baik bagi kesehatan, tetapi juga dalam menjaga elastisitas otot. Oat tidak hanya menyehatkan jantung, namun juga dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi karena memiliki kandungan serat yang tinggi. Selain mengandung serat yang tinggi, oat juga mengandung tiamina, fosfor, protein, dan magnesium yang memiliki peran dalam memproduksi energi. Selain itu, oat juga membantu dalam menjaga kadar kolesterol darah normal dan mengurangi resiko penyakit diabetes dan kanker.
3. Tomat
Buah yang memiliki nama ilmiah Solanum lycopersicum ini adalah salah satu makanan yang wajib dikonsumsi setiap hari. Beberapa kisaran warna buah tomat dari hijau ketika masak, kuning, jingga, merah, ungu (hitam), serta belang-belang. Sebenarnya ada dua hal yang perlu Anda ketahui tentang tomat yaitu tomat berwarna merah merupakan pilihan terbaik, karena memiliki lebih antioksidan lycopene, dan tomat olahan juga sama pentingnya dengan yang masih segar. Sebab tubuh lebih mudah untuk menyerap lycopene. Berdasarkan sebuah penelitian ilmiah menunjukkan bahwa makanan yang kaya likopen dapat menurunkan risiko paru-paru, kulit, dan kanker perut, serta mengurangi risiko penyakit arteri koroner. Selain berkhasiat untuk kesehatan, tomat juga bermanfaat tomat untuk kecantikan kulit antara lain untuk mengecilkan pori-pori dan mencerahkan kulit, karena tomat kaya dengan kandungan vitamin C.
4. Blueberry
Buah berwarna ungu ini kaya akan antioksidan dibandingkan buah Amerika Utara lainnya. Blueberry teruji dapat membantu mencegah kanker, diabetes, dan perubahan yang berkaitan dengan memori otak. Blueberry memiliki nutrisi tinggi dengan nilai kalori rendah. Selain itu, buah yang memiliki nama ilmiah Vaccinium cyanococcus ini juga kaya serat dan vitamin A dan C sehingga dapat meningkatkan kesehatan jantung. Senyawa-senyawa kimia seperti pterostilbene, asam ellagic, dan antosianin yang terkandung pada blueberry sangat berguna untuk mencegah dan menyembuhkan kanker. Senyawa pterostilbene secara khusus digunakan untuk mengobati kanker hati dan kanker usus. Beberapa manfaat penting lainnya yaitu berkhasiat sebagai sistem imun tubuh, mencegah penuaan, dan memelihara kesehatan mata.
5. Apel
Secara umum, apel bagus dimakan mentah. Apel bermanfaat untuk mencegah kanker karena mengandung antioksidan yang disebut quercetin yang bisa mencegah pertumbuhan sel-sel kanker di dalam tubuh. Menurut Wikipedia, apel berkhasiat untuk mengurangi risiko kanker usus besar, dan kanker paru-paru. Dibandingkan dengan buah lainnya dan sayuran, apel mengandung vitamin C yang tidak seberapa, namun kaya dengan senyawa antioksidan lainnya. Meski tidak sebanyak buah lain, namun serat dalam apel dapat membantu untuk mengontrol pergerakan usus, sehingga bermanfaat untuk mengurangi risiko kanker usus besar. Serat apel juga membendung penyakit jantung, serta mengontrol berat badan dan tingkat kolesterol, karena buah apel tidak mengandung kolesterol dan mempunyai serat yang mengurangi kolesterol dengan mencegah reabsorpsi.
6. Kacang hitam
Semua kacang baik untuk kesehatan jantung, namun tidak dapat meningkatkan kekuatan otak seperti kandungan pada kacang hitam. Ini karena kacang hitam kaya akan anthocyanin, senyawa antioksidan yang telah terbukti meningkatkan fungsi otak. Selain itu, kacang yang dikenal dengan nama ilmiah Phaselus vulgaris ini juga bermanfaat untuk menurunkan level kolesterol, mencegah diabetes, kanker, dan alzheimer. Kacang hitam merupakan sumber serat, folate, tryptophan, manganese, protein, magnesium, tiamina, fosfor, zat besi, dan zinc. Selain untuk kesehatan, kandungan flavonoid pada kacang hitam juga baik untuk kecantikan kulit. Kacang hitam dapat mencegah tanda-tanda penuaan akibat paparan sinar matahari.
7. Bawang putih dan merah
Bawang mentah banyak mengandung senyawa sulfur, termasuk zat kimia yang disebut alliin yang membuat bawang putih mentah berasa getir. Bawang putih mempunyai khasiat sebagai antibiotik alami di dalam tubuh manusia. Sementara bawang merah kaya akan vitamin C, kalium, serat, dan asam folat. Selain itu, bawang merah juga mengandung kalsium dan zat besi. Sertakan bawang putih dan bawang merah dalam hidangan sehari-hari Anda karena mengandung nutrisi penting yang dapat membantu dalam meningkatkan sistem imun tubuh. Bawang dapat membantu untuk mencegah infeksi dan penyakit. Selain itu, bawang juga dapat membantu untuk menjaga kesehatan jantung.
8. Buah kenari
Buah kenari mempunyai manfaat yang bagus untuk kesehatan. Kenari merupakan sumber dari nutrisi, mineral dan vitamin yang bagus untuk pertumbuhan dan kesehatan. Jika dikonsumsi secara teratur, buah kenari juga dapat mengatasi berbagai penyakit kronis seperti hipertensi, kanker usus dan sejenisnya. Selain itu, buah kenari merupakan sumber dari omega 3. Asam lemak ini dikenal dapat mengontrol tingkat LDL dan meningkatkan kolesterol HDL yang merupakan kolesterol baik dalam tubuh. Oleh sebab itu, buah kenari sangat bagus dikonsumsi untuk mencegah penyakit jantung, stroke, penyakit arteri koroner dan potensi penyakit lain yang berkaitan dengan jantung.
9. Wortel
Wortel mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata. Mengkonsumsi wortel baik untuk penglihatan pada mata, terutama bisa meningkatkan pandangan jarak jauh. Selain vitamin A, wortel juga mengandung tiamina, riboflavin, niasin, vitamin B6, asam folat, dan vitamin C, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, dan sodium. Selain itu, sayuran berwarna oranye ini mengandung karotenoid, senyawa yang larut dalam lemak untuk mengurangi risiko kanker. Bahkan, wortel juga dapat mengurangi peradangan seperti rheumatoid arthritis dan asma.
10. Bayam
Tumbuhan yang dikenal sebagai sayuran sumber zat besi ini merupakan tanaman yang biasa ditanam untuk dikonsumsi daunnya sebagai sayuran hijau. Selain itu, bayam merupakan sumber yang kaya nabati omega-3 dan folat, yang bermanfaat untuk membantu mengurangi risiko penyakit stroke, jantung, dan tulang keropos.
Ragam Makanan Sehat yang Harus Dimakan Setiap Hari
Selain bermanfaat untuk menambah daya tahan tubuh, makan makanan sehat juga dapat membuat kita merasa lebih baik juga menambah energi untuk aktivitas sehari-hari. Karenanya, penting bagi kita menjaga makanan untuk dikonsumsi sehari-hari. Berikut kami rangkum untuk Anda, sepuluh makanan sehat yang baik dikonsumsi setiap hari.1. Yogurt
Yoghurt kaya akan protein, beberapa vitamin B, dan mineral yang penting. Yoghurt memiliki lemak setara dengan susu yang menjadi bahannya. Yoghurt bisa dikonsumsi orang yang alergi terhadap susu karena struktur laktosa yoghurt telah dirusak oleh bakteri. Hasil olahan susu yang dibuat melalui proses fermentasi bakteri ini dapat membantu untuk meningkatkan sistem imun tubuh dan memberikan perlindungan penyakit ganas seperti kanker. Yoghurt memiliki kultur aktif dan hidup. Ini berarti ia memiliki probiotik, yang hidup di saluran pencernaan Anda. Probiotik ini menghilangkan semua mikroorganisme berbahaya yang dapat menyebabkan kerusakan pada usus atau organ sistem pencernaan lain. Selain itu, yoghurt juga mengandung banyak kalium. Kandungan kalium dalam yoghurt membantu menurunkan tekanan darah. Kalsium dan vitamin D pada yoghurt sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang. Asam laktat yang terdapat pada yoghurt berfungsi sebagai exfoliator, yang membantu menyingkirkan sel-sel mati. Namun tidak semua yogurt probiotik. Pastikan pada label tercantum "live and active cultures." Pilih yogurt yang tepat dan baik untuk konsumsi sehari-hari.
2. Oat
Oat, dikenal juga sebagai Haver, merupakan serealia yang cukup penting di daerah beriklim subtropis dan sedang. Oat adalah salah satu jenis makanan yang wajib jika Anda ingin menurunkan berat badan atau menghindari berat badan berlebih. Gandum dapat membuat Anda merasa lebih kenyang dan mengurangi konsumsi junk food atau makan berlebih. Oat merupakan salah satu pilihan yang baik untuk sarapan karena kaya akan serat yang tidak hanya baik bagi kesehatan, tetapi juga dalam menjaga elastisitas otot. Oat tidak hanya menyehatkan jantung, namun juga dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi karena memiliki kandungan serat yang tinggi. Selain mengandung serat yang tinggi, oat juga mengandung tiamina, fosfor, protein, dan magnesium yang memiliki peran dalam memproduksi energi. Selain itu, oat juga membantu dalam menjaga kadar kolesterol darah normal dan mengurangi resiko penyakit diabetes dan kanker.
3. Tomat
Buah yang memiliki nama ilmiah Solanum lycopersicum ini adalah salah satu makanan yang wajib dikonsumsi setiap hari. Beberapa kisaran warna buah tomat dari hijau ketika masak, kuning, jingga, merah, ungu (hitam), serta belang-belang. Sebenarnya ada dua hal yang perlu Anda ketahui tentang tomat yaitu tomat berwarna merah merupakan pilihan terbaik, karena memiliki lebih antioksidan lycopene, dan tomat olahan juga sama pentingnya dengan yang masih segar. Sebab tubuh lebih mudah untuk menyerap lycopene. Berdasarkan sebuah penelitian ilmiah menunjukkan bahwa makanan yang kaya likopen dapat menurunkan risiko paru-paru, kulit, dan kanker perut, serta mengurangi risiko penyakit arteri koroner. Selain berkhasiat untuk kesehatan, tomat juga bermanfaat tomat untuk kecantikan kulit antara lain untuk mengecilkan pori-pori dan mencerahkan kulit, karena tomat kaya dengan kandungan vitamin C.
4. Blueberry
Buah berwarna ungu ini kaya akan antioksidan dibandingkan buah Amerika Utara lainnya. Blueberry teruji dapat membantu mencegah kanker, diabetes, dan perubahan yang berkaitan dengan memori otak. Blueberry memiliki nutrisi tinggi dengan nilai kalori rendah. Selain itu, buah yang memiliki nama ilmiah Vaccinium cyanococcus ini juga kaya serat dan vitamin A dan C sehingga dapat meningkatkan kesehatan jantung. Senyawa-senyawa kimia seperti pterostilbene, asam ellagic, dan antosianin yang terkandung pada blueberry sangat berguna untuk mencegah dan menyembuhkan kanker. Senyawa pterostilbene secara khusus digunakan untuk mengobati kanker hati dan kanker usus. Beberapa manfaat penting lainnya yaitu berkhasiat sebagai sistem imun tubuh, mencegah penuaan, dan memelihara kesehatan mata.
5. Apel
Secara umum, apel bagus dimakan mentah. Apel bermanfaat untuk mencegah kanker karena mengandung antioksidan yang disebut quercetin yang bisa mencegah pertumbuhan sel-sel kanker di dalam tubuh. Menurut Wikipedia, apel berkhasiat untuk mengurangi risiko kanker usus besar, dan kanker paru-paru. Dibandingkan dengan buah lainnya dan sayuran, apel mengandung vitamin C yang tidak seberapa, namun kaya dengan senyawa antioksidan lainnya. Meski tidak sebanyak buah lain, namun serat dalam apel dapat membantu untuk mengontrol pergerakan usus, sehingga bermanfaat untuk mengurangi risiko kanker usus besar. Serat apel juga membendung penyakit jantung, serta mengontrol berat badan dan tingkat kolesterol, karena buah apel tidak mengandung kolesterol dan mempunyai serat yang mengurangi kolesterol dengan mencegah reabsorpsi.
6. Kacang hitam
Semua kacang baik untuk kesehatan jantung, namun tidak dapat meningkatkan kekuatan otak seperti kandungan pada kacang hitam. Ini karena kacang hitam kaya akan anthocyanin, senyawa antioksidan yang telah terbukti meningkatkan fungsi otak. Selain itu, kacang yang dikenal dengan nama ilmiah Phaselus vulgaris ini juga bermanfaat untuk menurunkan level kolesterol, mencegah diabetes, kanker, dan alzheimer. Kacang hitam merupakan sumber serat, folate, tryptophan, manganese, protein, magnesium, tiamina, fosfor, zat besi, dan zinc. Selain untuk kesehatan, kandungan flavonoid pada kacang hitam juga baik untuk kecantikan kulit. Kacang hitam dapat mencegah tanda-tanda penuaan akibat paparan sinar matahari.
7. Bawang putih dan merah
Bawang mentah banyak mengandung senyawa sulfur, termasuk zat kimia yang disebut alliin yang membuat bawang putih mentah berasa getir. Bawang putih mempunyai khasiat sebagai antibiotik alami di dalam tubuh manusia. Sementara bawang merah kaya akan vitamin C, kalium, serat, dan asam folat. Selain itu, bawang merah juga mengandung kalsium dan zat besi. Sertakan bawang putih dan bawang merah dalam hidangan sehari-hari Anda karena mengandung nutrisi penting yang dapat membantu dalam meningkatkan sistem imun tubuh. Bawang dapat membantu untuk mencegah infeksi dan penyakit. Selain itu, bawang juga dapat membantu untuk menjaga kesehatan jantung.
8. Buah kenari
Buah kenari mempunyai manfaat yang bagus untuk kesehatan. Kenari merupakan sumber dari nutrisi, mineral dan vitamin yang bagus untuk pertumbuhan dan kesehatan. Jika dikonsumsi secara teratur, buah kenari juga dapat mengatasi berbagai penyakit kronis seperti hipertensi, kanker usus dan sejenisnya. Selain itu, buah kenari merupakan sumber dari omega 3. Asam lemak ini dikenal dapat mengontrol tingkat LDL dan meningkatkan kolesterol HDL yang merupakan kolesterol baik dalam tubuh. Oleh sebab itu, buah kenari sangat bagus dikonsumsi untuk mencegah penyakit jantung, stroke, penyakit arteri koroner dan potensi penyakit lain yang berkaitan dengan jantung.
9. Wortel
Wortel mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata. Mengkonsumsi wortel baik untuk penglihatan pada mata, terutama bisa meningkatkan pandangan jarak jauh. Selain vitamin A, wortel juga mengandung tiamina, riboflavin, niasin, vitamin B6, asam folat, dan vitamin C, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, dan sodium. Selain itu, sayuran berwarna oranye ini mengandung karotenoid, senyawa yang larut dalam lemak untuk mengurangi risiko kanker. Bahkan, wortel juga dapat mengurangi peradangan seperti rheumatoid arthritis dan asma.
10. Bayam
Tumbuhan yang dikenal sebagai sayuran sumber zat besi ini merupakan tanaman yang biasa ditanam untuk dikonsumsi daunnya sebagai sayuran hijau. Selain itu, bayam merupakan sumber yang kaya nabati omega-3 dan folat, yang bermanfaat untuk membantu mengurangi risiko penyakit stroke, jantung, dan tulang keropos.
No comments:
Post a Comment